majuterus99.biz.id – Tim Bendix X KDRT mewakili Indonesia di ajang balap endurance kelas Asia, MSF Merdeka Race 2024, di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 1 September 2024. Oleh karena itu, mereka menurunkan tiga pembalap—Ridwan Hanif, Muhammad Ichsan, dan Rayhan Tania—untuk berkompetisi di kelas Standard Production Max dengan mobil Suzuki Swift Sport ZC31S. Meski menghadapi insiden crash, tim ini menunjukkan performa impresif dan memetik pelajaran berharga. Artikel ini mengulas perjuangan Bendix X KDRT di MSF Merdeka Race 2024, penyebab crash, dan kontribusi sponsor Bendix.
Performa Tim di MSF Merdeka Race 2024
Awal Kuat di Balap Endurance Sepang 2024
Tim Bendix X KDRT memulai MSF Merdeka Race 2024 dengan strategi solid. Sejak start, mereka langsung menempati baris depan di lap-lap awal. Selain itu, kerja sama tim berjalan mulus, memungkinkan Suzuki Swift Sport ZC31S bersaing ketat di kelas Standard Production Max. Dengan demikian, tim ini menunjukkan potensi untuk meraih podium, seperti dilansir Tribunnews.
Insiden Crash di Sirkuit Sepang
Sayangnya, Muhammad Ichsan, pembalap pertama, menabrak di turn 6 Sirkuit Sepang. Ia menjelaskan bahwa posisi mobil di jalur luar kurang menguntungkan, ditambah lintasan kotor dengan tyre marble dan ban masih dingin di lap awal. “Kondisi makin parah ketika mobil terjebak di gravel. Safety car tidak keluar, dan evakuasi tertunda, padahal posisi mobil sangat berbahaya,” ujar Ichsan (Liputan6). Akibatnya, dua lap kemudian, pembalap lain kehilangan kendali di tikungan sama dan menabrak mobil tim, dengan kecepatan 160 km/jam, menyebabkan mobil penabrak terpelanting (IDN Times).
Performa Impresif Meski Gagal Finis
Meski gagal finis, Bendix X KDRT tetap mencuri perhatian di MSF Merdeka Race 2024. “Kami kecewa menabrak saat di baris depan. Tanpa insiden, podium sangat mungkin tercapai,” kata Ridwan Hanif (Viva). Dengan demikian, performa awal mereka menegaskan daya saing di level Asia. Sementara itu, pengalaman ini menjadi bekal berharga untuk balapan mendatang.
Kontribusi Bendix di Balap Endurance 2024
Rachmat Dwinata, Indonesia Bendix Representative, menegaskan komitmen mendukung Bendix X KDRT di ajang internasional. “Kami tidak hanya mensponsori tim Indonesia, tetapi juga memanfaatkan MSF Merdeka Race 2024 untuk riset kampas rem Bendix, baik untuk penggunaan harian maupun kompetisi,” ujarnya (ANTARA News). Oleh karena itu, ajang ini menjadi wadah pengujian performa kampas rem Bendix. Muhammad Ichsan menambahkan, “Pengereman sangat krusial dalam balap endurance. Bendix terbukti mumpuni di Sepang” (Liputan6).
Pelajaran Berharga dari MSF Merdeka Race 2024
Insiden crash mengajarkan Bendix X KDRT pentingnya adaptasi terhadap kondisi lintasan dan pengelolaan ban di lap awal. Selain itu, tim menyadari perlunya koordinasi lebih baik dengan penyelenggara untuk evakuasi cepat di situasi berbahaya. Meski begitu, performa awal yang kuat dan kerja sama tim menjadi modal untuk balapan berikutnya. Dengan demikian, Bendix X KDRT tetap menjadi tim yang diperhitungkan di kancah Asia.
Tips untuk Penggemar Motorsport
Untuk mendukung Bendix X KDRT dan ajang MSF Merdeka Race:
- Tonton Balapan: Saksikan highlight MSF Merdeka Race 2024 di kanal YouTube resmi Malaysia Speed Festival.
- Cek Update: Ikuti Instagram @indonesiaracing untuk kabar terbaru tim Indonesia.
- Dukung Tim Lokal: Berikan semangat untuk Ridwan Hanif, Muhammad Ichsan, dan Rayhan Tania di balapan berikutnya.
Kesimpulan
Bendix X KDRT menunjukkan performa impresif di MSF Merdeka Race 2024 di Sirkuit Sepang, meski gagal finis akibat crash di turn 6. Insiden ini memberikan pelajaran berharga tentang strategi lintasan dan evakuasi. Oleh karena itu, dukungan Bendix untuk riset kampas rem dan semangat tim menjadikan mereka kompetitif. Dengan demikian, pengalaman ini memperkuat fondasi Bendix X KDRT untuk meraih prestasi lebih baik di ajang balap mendatang.